Minggu, 07 Agustus 2011

IKHLAS DALAM BERAMAL

 
Nikmati saat-saat memperoleh amanah (khususnya dikampus) karena itu salah bentuk penjagaan Allah terhadap kita  (salah satu bukti cinta Allah terhadap kita).
Ikhlas itu Lillahita’ala..
Apapun yang kita lakukan semata-mata hanya karena Allah swt, berbuat atau tidak berbuat karena selain Allah swt adalah ria.
Wallahu’alam.
_HJ04­_

Qs. Al-Muddassir

 
“ Hai orang yang berkemul (berselimut), bangunlah, lalu berilah peringatan. Dan Tuhan-mu agungkanlah, dan pakaianmu bersihkanlah, dan perbuatan dosa (menyembah berhala) tinggalkanlah, dan janganlah kamu memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak. Dan untuk memenuhi perintah Tuhan-mu, bersabarlah”
(Qs. Al-Muddassir 1-7)
Ciri-ciri sang pendusta        :
  • Allah memberikan kekayaan yang amat besar
  • Allah memberikan jabatan dan kedudukan
  • Sudah diberikan nikmat-nikmat dari Allah malah ingin meminta lagi
  • Membangkang pada Allah
Sebab turunnnya Qs. Al-Mudassir

Allah menyiapkan tempat khusus (neraka saqor) bagi orang-orang yang membangkang.


Kandungan:
Qs. Al-Muzammil    : kita diingatkan untuk Qiyamu Lail, agar memiliki kekuatan ruhiyah
Qs. Al-Muddassir     : agar kita terus bergerak.
Wallahu’alam.
_HJ03_

Kamis, 28 Juli 2011

GHAZAWA AR-ROSUL

GHAZAWA AR-ROSUL
(Kisah Perang pada Zaman Rasul)
Perang Qubro (berbanding 1:3, antara kaum muslimin dengan kaum quraisy)

Latar belakang
1. Pengusiran kaum muslimin dari kota mekkah, serta perampasan harta benda mereka (setelah 1 tahun hijrah).
2. Penindasan umat Islam hingga kota madinah.
3. Memberi pelajaran kepada Quraisy dan mengembalikan harta benda milik umat Islam.--> dalam perang Rasulullah menyeleksi untuk ikut dalam berperang; ada yang bisa langsung ikut maupun ditangguhkan. Satu ekor unta untuk 3 orang (menungganginya bergantian). Rasulullah mempercayakan panjinya kepada Mushab bin Umair.
4. ‘Doa yang mengancam’  Rasulullah berdoa: “Ya Allah jika Engkau tidak memenangkan peperangan kali ini, maka tidak akan aa yang beriman kepada-Mu”.
Para veteran perang badar diberi jaminan syurga selebar langit dan bumi. Berbeda pahalanya orang yang berjuang di awal dan yang diakhir.
Perang Badar antara aqidah dan perasaan..(Qs. At-Taubah: 23) tapi perasaan itu harus luruh.
Hasil dalam perang Badar
1. Menjadi pembeda antara yang hak dan bathil (merupakan pembatas antara dua ikatan).
2. Terguncangnya kedudukan orang quraisy didepan orang Arab, serta merupakan ‘tamparan terhadap orang Arab’.
3. Tampilnya umat Islam sebagai kekuatan yang memiliki arti dan pengaruh.
4. Empat belas orang sebagai syuhada; 6 orang muhajirin, 8 orang kaum anshor, sementara kaum musyrikin tewas sebanyak 70 orang.
5. Semakin bertambah benci orang-orang yahudi terhadap umat Islam.
Ibroh dari Perang Badar
1. Janji Allah bagi orang yang beriman akan kemenangan merupakan hal yang pasti.
2. Sesungguhnya Allah tidak akan menegakkan yang hak dan meruntuhkan kebatilan kecuali kepada orang-orang yang sabar dan berjihad.
3. Kebersamaan (jamaah) kesatuan garis komando kepemimpinan persatuan merupakan jalan yang mengatur menuju kemenangan.
4. Strategi perang merupakan salah satu factor kemenangan.
5. Membuktikan kekokohan aqidah, mampu memunculkan perasaan tsiqoh yang kuat.
160611